22.30 9 mei
Satu jam terakhir
Malam ini adalah hari terakhir aku memeluknya
Menatapi lekuk jarinya
Membaui keringatnya
Saiyank, wajahmu terlihat lebih pucat dari biasanya?
Jiwaku berkhayal,
Riuh berangan, coba waktu bisa diputar kembali
Akan kukoreksi sebab hingga mengubah akibat
Tanpa disadari, Tangan Takdir lebih kuat
Menorehkan jatidirinya
Malam ini dalam penantian untuk kereta terakhir.
Keramaian telah usai..
Diganti wajah lelah lusuh di tiap sudutan.
Malam ini adalah malam trakhir, satu jam terakhir.. Untuk bertemu dengannya
Karena esok, saat mata sembab yg kupejamkan ini terbuka..
Aku akan melihat kembali kenyataan, bahwa aku kini sendirian..