Jumat, 16 Oktober 2009

02 October, 2009

02 October, 2009
Cipt. Ebiet G Ade

Bila masih mungkin kita menorehkan batin, Atas nama jiwa dan hati tulus ikhlas. Mumpung masih ada kesempatan buat kita mengumpulkan bekal perjalanan abadi. Kita mesti ingat tragedy yang memilukan, kenapa harus mereka yang pergi menghadap? tentu ada hikmah yang harus kita teguk, atas nama jiwa mari heningkan cipta

Kita mesti bersyukur, bahwa kita masih diberi waktu, entah sampai kapan tak ada yang bahkan dapat menghitung, hanya atas kasihNYA, hanya atas kehendakNYA kita masih bertemu matahari, kepada rumpun ilalang, kepada bintang gemintag, kita dapat mencoba meminjam catatannya.
Sampai kapankah gerangan? Waktu yang masih tersisa? semuanya menggeleng, semuanya terdiam, seuanya menjawab tak mengerti, yang terbaik hanyalah segeralah bersujud mumpung kita masih diberi waktu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar